Kasus-kasus penyakit kanker semakin sering terdengar. Seolah-olah kemudian menjadi pandangan umum bahwa “kanker tidak memilih”, siapapun akan diserangnya tanpa pandang bulu. Muncul juga akhirnya ketakutan-ketakutan yang didasari keyakinan bahwa kita tidak bisa melakukan pencegahan apapun. Padahal hal tersebut salah!
Kanker, bisa dicegah. Kanker juga bisa dideteksi dengan sangat dini sehingga ketika ditemukan, peluang suksesnya penyembuhan akan sangat tinggi. Yang diperlakukan dalam cancer fighting adalah upaya sadar melakukan pencegahan, bukannya ketakutan-ketakutan yang justru memperburuk kondisi.
Ini dia cara-cara mencegah dan mendeteksi kanker lebih dini.
Pola makan sehat
Makanan bisa membuat sehat, makanan juga bisa membuat sakit, termasuk kanker. Mulailah memiliki kesadaran pola makan sehat. Makanlah buah dan sayur segar setiap hari secara benar dan dalam jumlah yang cukup. Jika masih harus menyantap junkfood, makanlah secara bijak. Hindari makanan yang mengandung pengawet, pewarna, perasa dan aditif lainnya. Batasi konsumsi gula pasir, protein hewani, dan juga lemak tak sehat.
Manajeman stres
Siapa yang menyangkal, bahwa stres adalah salah satu biang segala penyakit? Kondisi tertekan, marah, sedih, dendam dan emosi-emosi negatif lainnya akan sangat cepat mempengaruhi tubuh. Stres memang sulit dihindari, aalagi di zaman penuh tekanan seperti saat ini. Maka lakukan manajemen stres. Lebih banyak bersyukur sehingga merasa lebih bahagia. Baca juga : Cara alami penyembuhan kanker payudara tanpa operasi
Hindari racun
Dunia ini penuh dengan racun. Tanah, air dan udara, semua mengandung racun. Yang bisa kita lakukan adalam meminimalisir paparan racun pada tubuh kita. Misalnya menjauhi asap rokok, menghindari penggunaan pestisida kimia di lingkungan rumah, mengutamakan penggunaan produk organik, dll.
Pemeriksaan berkala
Beberapa jenis kanker sebenarnya dapat didetiksi pada tahap dini. Kanker payudara misalnya, bisa dideteksi dini dengan melakukan SADARI. Begitu juga dengan kanker leher rahim yang bisa dikenali lewat papsmear. Beberapa jenis kanker memberikan gejala-gejala tersendiri, yang sebenarnya jika kita aware, bisa kita ketahui sejak dini.
Suplemen
Terkadang kita membutuhkan kehadiran tambahan makanan, dalam kondisi-kondisi tertentu. Pilihlah produk terpercaya yang telah terbukti manfaatnya. Pastikan suplemen yang Anda pilih telah mendapat registrasi BPOM sebagai lembaga yang berkompeten terhadap pengawasan obat dan makanan di Indonesia.
Informasi mengenau suplemen yang bisa digunakan sebagai pengobatan penyakit kanker bisa dibaca di : Obat alami penyakit kanker
Sebagai tambahan yang perlu kita ingat bahwa ketika kita atau saudara kita mendapatkan serangan penyakit kanker, yang harus dilakukan adalah mengubah pola makan dan pola hidup ke arah yang sehat.
Banyak penderita kanker yang kami tangani akan menawar, “kok, tidak boleh makan ini dan itu ? “. ” Bagaimana kalau begini, begini dan begitu “. Akar persoalannya adalah semuanya ingin sembuh dari kanker, kalau bisa sembuh secara cepat, namun tetap bisa makan enak.
Makan enak itu seperti apa ? Ya, seperti kebiasaan sebelumnya. Makan sate, makan seafood, makan junkfood, minum es krim, makan roti bakar, bahkan tetap merokok dan mengkonsumsi minuman keras.
Kebiasaan pola makan yang tidak sehat, yang bahkan memicu terjadinya kanker, ternyata bagi banyak penderita kanker, sangat sulit untuk dihilangkan. Hilangkan kebiasaan buruk. Dan mulailah lakukan kebiasaan baik, sedikit dan pelan, namun pasti.
Penyembuhan penyakit kanker tidak bisa terjadi dalam waktu yang singkat, dalam hitungan hari bagkan minggu. Selain tubuh membutuhkan waktu untuk membersihkan sel dan jaringan kanker, tubuh juga butuh waktu untuk membentuk sel – sel dan jaringan baru sebagai pengganti yang rusak karena kanker.